Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Komunikasi Matematik Mahasiswa Sistem Informasi dengan Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP)
DOI:
https://doi.org/10.35706/radian.v4i3.13152Keywords:
Critical thinking and Mathematical Communication, Missouri Mathematics Project (MMP), Learning, Berpikir Kritis dan Komunikasi Matematik, MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP), PembelajaranAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan komunikasi matematik mahasiswa system informasi dengan pembelajaran MMP. Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) merupakan suatu program yang didesain untuk membantu guru dalam hal efektivitas penggunaan latihan-latihan agar siswa mencapai peningkatan yang luar biasa. Latihan-latihan yang dimaksud adalah lembar tugas proyek. Missouri Mathematics Project (MMP) memiliki penekanan pada belajar kooperatif dan kemandirian siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen dengan desain penelitian menggunakan pretest dan postest tanpa diacak (Group Pretest-Postest Design). Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Buana Perjuangan Karawang. Sampel diambil siswa sebanyak 2 kelas. Dari 2 kelas tersebut satu kelas sebagai kelas eksperimen (menggunakan pembelajaran MMP) dan satu kelas sebagai kelas kontrol (menggunakan pembelajaran konvensional). Pengambilan kelas yang dijadikan sampel dilakukan tidak dengan acak. skor rata-rata kedua kelas tidak berbeda secara signifikan yaitu kemampuan berpikir kritis siswa kelas MMP sebelum pembelajaran adalah 6,41 (32,05% dari skor ideal) dan kelas konvesional adalah 5,84 (29,20% dari skor ideal). Rata-rata skor kemampuan komunikasi matematik kedua kelas tidak berbeda secara signifikan yaitu kelas MMP 6,35 (31,75% dari skor ideal) dan kelas konvesional adalah 7,29 (36,45% dari skor ideal). Pretest kemampuan berpikir kritis dan komunikasi kedua kelas masih kurang baik jika dibandingkan dengan skor ideal.
Downloads
References
Anggraeni D. dan Sumarmo,U.(2013). “Meningkatkan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematik Siswa SMK Melalui Pendekatan Kontekstual dan Strategi Formulate-Share-Listen-Create (FSLC)” Berpikir dan Disposisi Matenatik Serta Pembelajarannya, Kumpulan Makalah. Bandung: FMIPA Jurusan Matematika UPI. Ayuningrum, D dkk. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) Pada Materi Teorema Pythagoras Di Kelas VIII SMP Negeri 1 Kamal. Surabaya: Jurusan Matematika, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya (tidak diterbitkan).
Costa, A.(1988). Developing Minds: A Resource Book for Teaching Thinking. Virginia: ASCD.
Fisher, A. (2009). Berpikir Kritis (Sebuah Pengantar). Jakarta: Erlangga
Fitriyani, W. (2010). Penggunaan Puzzquare Melalui Missouri Mathematics Projects (Mmp) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Luas Daerah Segiempat Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Pati. Dalam Classroom Action Research In Quadrilaterals. Pati: SMP Negeri (Tidak diterbitkan).
98
Good, T., and Grouws D. (1979). The Missouri Mathematics Effectiveness Project: An experimental study in fourth-grade classrooms. Journal of Educational Psychology, 71(3), 355-362.
Glazer, E. (2004). Using Web Sources to Promote Critical Thinking in High School Mathematics. [Online].Tersedia: http://math.unipa.it/ ~grim/ AGlazer79-84.Pdf. .[20 Nopember 2014]
Hake, R. R. (1999). Analyzing Change-Gain Scores [Online]. Tersedia: http://www.physics.indiana.edu/~sdi/AnalyzingChange-Gain.pdf. [02 Mei 2011].
Harsanto, R. (2005). Melatih Anak Berpikir Analitis, Kritis, dan Kreatif. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Hassoubah, Z. I. (2004). Develoving Creative & Critical Thinking Skills (Cara Berpikir Kreatif dan Kritis). Bandung: Yayasan Nuansa Cendekia.
Herdian. (2010). Kemampuan Komunikasi Matematika [online]. Tersedia: http://herdy07.wordpress.com/2010/05/27/kemampuan-komunikasi-matematis/.[27 Mei 2010].
Lipeikiene, J.(2009). A Wide Concept Of Mathematical Communication. Proceedings Of The 9th International Conference On Technology In Mathematics Teaching, Pp. Xxx. Metz, France: Ictmt 9.
Mulyana, T. (2008). Pembelajaran Analitik Sintetik untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematik Siswa Sekolah Menengah Atas. Disertasi pada PPS UPI. Bandung : Tidak diterbitkan.
Navel’s Blog. (2011). Hakikat Berpikir Kritis dan Implementasinya dalam Pembelajaran Matematika [online]. Tersedia: http://navelmangelep.wordpress.com/2019/11/08/hakikat-berpikir-kritis-dan-implementasinya-dalam-pembelajaran-matematika/. [8 November 2019].
Pamudji, S. (2012). Membangun Pola Berpikir Kritis Bagi Siswa. [Online]. Tersedia: http://bermutuipataman1.guru-indonesia.net/artikel_detail-25018.html [10 April 2013].
Permana, D.I.(2013). Kontribusi Pengalaman Praktek Industri Terhadap Pestasi Uji Kompentensi SMK Negeri 12 Bandung. UPI Bandung : tidak diterbitkanPeraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan StrukturKurikulum Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah. Jakarta : Depdikbud.
Riduwan. (2007). Dasar-Dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.
Roikhanah, S.,dkk (2011). Laporan Hasil Uji Coba Skala Kemandirian Siswa. Dalam Makalah Mata Kuliah Pengukuran Skala Psikologi. Surabaya: Program Studi Psikologi Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (Tidak diterbitkan).
Rohaeti, E. (2010). Critical and Creative Mathematical Thinking of Junior High School Students. EDUCATIONIST Vol. IV No. 2 Juli 2010. Bandung: STKIP Siliwangi.
Ruseffendi, E.T. (2005). Dasar-Dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito.
Spring. (2009). Missouri K-12 Mathematics: Core Content, Learning Goals and Performance Indicators. Revised DRAFT Missouri Department of Elementary and Secondary Education Mathematics, Engineering, Technology and Science (METS) Alliance.
Sudjana. (2005). Metode Statistik. Bandung: PT. Tarsito.
Suherman, E. (2001). Petunjuk Praktis untuk Melaksanakan Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: Wijayakusumah.
Sumarmo, U. (2012). Proses Berpikir Matematik. Bahan Ajar Mata Kuliah Proses Berpikir Matematik. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Sumarmo, U. (2012). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bahan Ajar Mata Kuliah Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Susilawati, W. (2012). Belajar dan Pembelajaran Matematika. Bandung. Insan Mandiri.
Syahbana, A. (2012). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning. Edumatica Volume 02 Nomor 01. ISSN: 2088-2157.
Syahida, L.(2012). Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) [online]. Tersedia: http://laila-syahida.blogspot.com/2019/12/model-pembelajaran-missouri-mathematics.html. [15 Desember 2019].
Takahashi, A. (2001). Communication As a Process for Students to Learn Mathematical. DePaul University: USA.
Tandililing, E. (2011). Peningkatan Komunikasi Matematis serta Kemandirian Belajar Siswa SMA melalui Strategi PQ4R Disertai Bacaan Refutation Text. Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Vol. 2 No.1 Januari 2011: 11-12.
Weimer, M. (2010). What it Means to be a Self-Regulated Learner. [online]. Tersedia:
http://www.facultyfocus.com/articles/teaching-and-learning/what-it-means-to-be-a-self-regulated-learner/[30 juli 2019]
Zumbrunn,S. dkk.(2011). Encouraging Self-Regulated Learning in the Classroom: A Review of the Literature. Metropolitan
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 fitria nurapriani, Karina Chintya Lestari, Weni Tri Sasmi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.







